Follow Aku yuk . . =3

Baca juga yg ini. .

Senandung di Titian Angin
Jika menulis akan membuatmu lebih baik, maka tulislah. Tulis dengan segala yang layak tertulis, dengan segala yang ingin kau tulis. Untuk dirimu sendiri..

Mengenai Saya

Foto saya
Tentang kecintaan yang sudah habis ku reguk dalam manisnya sebuah angan-angan...

Rabu, 10 September 2014

Kau, Selayak Abu-abu..



Jangan menggenggamku, selayak engkau akan selamanya
Berhenti menatapku, seakan engkau akan tetap disini
Menjerit saja, tertawa saja, kau marah bahkan aku rela
Sudahlah, cukup atas rona tata bicaramu
Santun rekah merah senyumanmu itu..
Aku terganggu.

Dapatkah lekas-lekas engkau pulang?
Aku tak ingin payah rasaku kian tak terarah
Bisakah cepat-cepat kau berkemas pergi?
Aku perih dengan letup-letup hati yang miris berdarah
Jangan menyentuhku seolah kau hanya akan ada tanpa pergi
Jangan menggandengku seperti  kau akan terus melakukan ini

Haruskah ku tekuk lutut untukmu?
Perlukah ku rengek paksa egomu?

Sudahlah..
Untuk apa masih merangkulku?
Padahal engkau hanya akan berlalu,
Kemudian pudar selayak abu-abu..

###

Miserable..

Tidak ada komentar: